Floating point adalah sebuah bilangan yang digunakan untuk menggambarkan
sebuah nilai yang sangat besar atau sangat kecil. Bilangan tersebut dapat
diwujudkan dalam notasi ilmiah, yaitu berupa angka pecahan desimal
dikalikan dengan angka 10 pangkat bilagnan tertentu. Bilangan seperti ini dapat
direpresentasikan menjadi dua bagian, yaitu bagian mantisa dan bagian eksponen
(E). Bagian mantisa menentukan digit dalam angka tersebut, sedangkan
eksponen menentukan nilai berapa besar pangkat pada bagian mantisa tersebut
(jarak dari titik posisi desimal). Contoh :
Misalkan terdapat sebuah bilangan
8934000000 maka bilangan ini dapat dituliskan dalam bentuk bilangan
floating point. 8934E6 yang secara matematis artinya : 8934 x 10⁶
floating point. 8934E6 yang secara matematis artinya : 8934 x 10⁶
Bagian mantisanya adalah 8934
dan bagian eksponennya adalah E6
Cara penulisan angka seperti ini
merupakan cara singkat untuk menuliskan angka yang nilainya sangat besar maupun
sangat kecil atau disebut floating point number. Bilangan seperti ini
banyak digunakan dalam pemrosesan grafik dan kerja ilmiah. Proses aritmatika
bilangan floating point memang lebih rumit dan prosesor membutuhkan waktu yang
lebih lama untuk mengerjakannya, karena mungkin akan menggunakan beberapa
siklus detak (clock cycle) prosesor.
Oleh
karena itu beberapa jenis komputer menggunakan prosesor sendiri untuk menangani
bilangan floating point. Prosesor yang khusus menangani bilangan floating point
disebut Floating Pont Unit (FPU) atau disebut juga dengan nama math
co-processor.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar